Pigai: Aktivis yang Ditahan Terkait Demonstrasi Harus Diperlakukan Adil

10 hours ago 5
informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online slot slot gacor slot maxwin slot online slot game slot gacor online slot maxwin online slot game online slot game gacor online slot game maxwin online demo slot demo slot online demo slot game demo slot gacor demo slot maxwin demo slot game online demo slot gacor online demo slot maxwin online demo slot game gacor online demo slot game maxwin online rtp slot rtp slot online rtp slot game rtp slot gacor rtp slot maxwin rtp slot game online rtp slot gacor online rtp slot maxwin online rtp slot game gacor online rtp slot game maxwin online informasi online terbaru berita online terbaru kabar online terbaru liputan online terbaru kutipan online terbaru informasi online terkini berita online terkini kabar online terkini liputan online terkini kutipan online terkini informasi online terpercaya berita online terpercaya kabar online terpercaya liputan online terpercaya kutipan online terpercaya informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online informasi akurat berita akurat kabar akurat liputan akurat kutipan akurat informasi penting berita penting kabar penting liputan penting kutipan penting informasi viral berita viral kabar viral liputan viral kutipan viral informasi terbaru berita terbaru kabar terbaru liputan terbaru kutipan terbaru informasi terkini berita terkini kabar terkini liputan terkini kutipan terkini informasi terpercaya berita terpercaya kabar terpercaya liputan terpercaya kutipan terpercaya informasi hari ini berita hari ini kabar hari ini liputan hari ini kutipan hari ini informasi viral online berita viral online kabar viral online liputan viral online kutipan viral online informasi akurat online berita akurat online kabar akurat online liputan akurat online kutipan akurat online informasi penting online berita penting online kabar penting online liputan penting online kutipan penting online slot slot gacor slot maxwin slot online slot game slot gacor online slot maxwin online slot game online slot game gacor online slot game maxwin online demo slot demo slot online demo slot game demo slot gacor demo slot maxwin demo slot game online demo slot gacor online demo slot maxwin online demo slot game gacor online demo slot game maxwin online rtp slot rtp slot online rtp slot game rtp slot gacor rtp slot maxwin rtp slot game online rtp slot gacor online rtp slot maxwin online rtp slot game gacor online rtp slot game maxwin online
Pengunjuk rasa bersitegang dengan pihak kepolisian di kawasan perempatan Petamburan, Jakarta, Kamis (28/8/2025). Foto: Galih Pradipta/ANTARA FOTO

Menteri Hak Asasi Manusia (HAM), Natalius Pigai, menekankan bahwa aktivis yang ditahan imbas kericuhan aksi demonstrasi beberapa waktu lalu mesti diperlakukan dengan adil.

Ia pun menyinggung terkait pemenuhan hak asasi para tahanan selama di Rutan.

"Mereka yang ditahan [kasus kerusuhan aksi demonstrasi] semua harus diperlakukan secara baik, adil diperlakukan mereka," ujar Pigai kepada wartawan, di Kantor Kementerian HAM, Jakarta, Selasa (21/10).

"Untuk ibadah harus diperhatikan, makan harus diperhatikan, mandi harus diperhatikan, berkomunikasi dengan keluarga harus diberi akses, jadi sikap kami dalam konteks itu di sini," jelas dia.

Pigai juga menjelaskan bahwa pihaknya meminta aparat kepolisian mesti bisa membedakan antara demonstran dan perusuh. Hal itu juga telah disampaikannya ke Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo dan jajarannya pascakerusuhan aksi demonstrasi pada akhir Agustus 2025 lalu.

Menteri HAM, Natalius Pigai menyampaikan keterangan kepada awak media di Kantor Kementerian HAM, Jakarta, Selasa (21/10/2025). Foto: Fadhil Pramudya/kumparan

"Secara resmi kami sampaikan kepada kepolisian bahwa kepolisian harus membedakan antara perusuh dan demonstran, ya. Khusus yang perusuh kemudian ada bukti yang cukup dan kuat untuk bisa lakukan proses hukum silakan dilakukan, lanjutkan," ucap Pigai.

"Tapi, kalau yang demonstran, yang menurut banyak orang, itu ada perhitungannya banyak, ya, itu dilakukan restorative justice, jadi diselesaikan secara baik," imbuhnya.

Pigai tak mempermasalahkan sikap kepolisian yang melakukan penahanan jika memang memiliki bukti yang cukup. Namun, ia mendorong agar aktivis yang ditahan dapat diberlakukan restorative justice.

"Kami tetap konsisten bagi mereka yang melakukan demonstrasi aktivis-aktivis yang melakukan demonstrasi udah dikembalikan dengan memberi peringatan kalau mereka terbukti terlibat lakukan tindakan yang bertentangan hukum, dikasih peringatan satu, dua, tiga aja, restorative justice, pulangkan," papar dia.

"Mereka udah cukup kok, mereka ditahan sekian lama itu sudah cukup, oleh karena itu sikap kami jelas kami tidak pernah berubah dari dulu mereka yang demonstrasi yang ditahan, ya, aktivis-aktivis yang ditahan sebaiknya dilepaskan," sambungnya.

Sejumlah massa unjuk rasa terlibat kericuhan dengan aparat keamanan di sekitar Polresta Cirebon, Sabtu (30/8/2025). Foto: kumparan

Dalam kesempatan yang sama, Pigai juga menekankan bahwa pihaknya turut membuat aturan kepatuhan HAM untuk menekan ketidakadilan, termasuk bagi aparat kepolisian.

"Jadi, dalam penanganan kasus dalam penanganan demonstrasi, dalam proses hukum dia harus mengikuti guidance peraturan menteri yang dikeluarkan oleh kita, yaitu berpedoman pada guidance prinsip yang kami keluarkan," ucap Pigai.

Pigai menerangkan, jika berpedoman pada aturan tersebut, maka akan dapat meminimalisir dan mengurangi munculnya ketidakadilan dalam proses pelayanan hukum di institusi kepolisian.

Bahkan, kata dia, ketidakadilan itu juga dapat berkurang dengan adanya pemberian sertifikat HAM mulai dari level Kapolsek, Kapolres, hingga tingkat ke atasnya.

"Kalau kita memberikan sertifikat, misalnya mulai dari Kapolsek, Kapolres ke atas itu harus diberi, wajib beri sertifikat HAM, maka itu nanti akan menekan minimal mengurangi ketidakadilan yang mereka munculkan di hadapan proses hukum," ujarnya.