Pengakuan Penjarah Minimarket di Sibolga: Minta Maaf, Ambil 3 Mi Instan dan Air untuk Anak

Pengakuan salah satu pelaku penjarahan minimarket di Sibolga(tangkapan layar/kolase)

SEJUMLAH minimarket di Sibolga dijarah warga pada Sabtu (29/11) sore kemarin. Tak hanya minimarket, gudang Bulog pun menjadi sasaran penjarahan karena dampak banjir dan tanah longsor yang melanda wilayah Sumatra Utara dan Barat.

Salah satu warga yang terdampak banjir dan tanah longsor di Sibolga baru-baru ini memberikan pengakuannya melalui unggahan video di akun TikTok galuh.hanna.

Video berdurasi 1:14 menit itu viral dan mendapat banyak tanggapan di media sosial. Bahkan, dalam pengakuannya, ia juga meminta maaf kepada pihak minimarket yang dijarahnya.

"Kepada pemilik Alfamart, saya minta maaf karena saya salah satu yang menjarah toko Alfamart tersebut. Saya sebenarnya tidak ada niat untuk berbuat itu, cuma karena keterbatasan makanan yang kami miliki," ungkapnya dikutip dari TikTok @galuh.hanna, Senin (1/12).

Menurutnya, ia terpaksa melakukan hal tersebut karena keluarga dan banyak warga yang terjebak banjir.

"Kami juga terjebak banjir tidak ada uang untuk membeli, tidak ada bantuan sama sekali akhirnya saya ikut mengambil juga," katanya.

Tak hanya itu, ia juga menyebutkan apa saja yang diambilnya saat melakukan penjarahan di minimarket.

Pria berambut putih itu mengaku hanya mengambil tiga bungkus mi instan dan satu botol air mineral.

"Tadi saya mengambil mie sedap ada tiga saya dapat sisa-sisa, ada juga air mineral saya ambil, ada juga snack. Saya sekali lagi memohon maaf atas kehilafan saya, sekali lagi saya minta maaf," jelasnya.

Ia mengaku, mi instan hasil jarahannya itu sudah dimasak dan diberikan untuk anaknya. Bahkan, ia juga menunjukkan air mineral yang dijarahnya sudah hampir habis.

Mengaku salah atas perbuatannya, ia berjanji akan kembali dan mengganti barang yang sudah diambilnya dari minimarket.

"Insya Allah jika nanti hari telah membaik, saya pun sudah kembali lagi melakukan aktivitas, saya pasti kembali ke toko Alfamart tersebut saya akan membayar semuanya. Tadi saya ambil ini (mie instan) tiga sudah saya masak untuk anak saya. Sekali lagi saya memohon maaf atas kehilafan saya," pungkasnya.

Perlu diketahui, video penjarahan minimarket di Sibolga itu viral di media sosial. Lalu, pihak kepolisian juga sudah mengamankan 16 orang diduga sebagai pelaku penjarahan. (Z-4)