Karawang Barat Miliki Kawasan Residensial Baru

Salah satu transportasi publik yang ada di Karawang, Stasiun Whoosh Karawang.(Antara)

PEMBANGUNAN kawasan hunian Grahayana Homes resmi dimulai melalui groundbreaking di Adiarsa Barat, Karawang Barat, pada Sabtu (29/11). Ini menjadi penanda dimulainya konstruksi massal bagi konsumen yang telah membeli unit pada tahap awal.

Direktur Citanusa Group Nerisa Arviana menyebutkan, langkah tersebut dilakukan untuk memastikan target pembangunan berjalan sesuai rencana.

"Groundbreaking ini bukan sekadar seremoni, tetapi langkah nyata kami dalam memastikan komitmen kami kepada konsumen," ujarnya dikutip dari siaran pers, Sabtu (29/11).

Ia menambahkan, perusahaan juga mulai memperlihatkan show unit untuk memberi gambaran kualitas bangunan dan tata ruang kepada calon pembeli.

Pemilihan Karawang Barat sebagai lokasi proyek berangkat dari pertumbuhan wilayah yang terus menguat. Data Badan Pusat Statistik Karawang mencatat jumlah penduduk bekerja pada 2024 mencapai sekitar 1,15 juta orang, dengan sektor manufaktur menyerap lebih dari 32% tenaga kerja. Tingkat Pengangguran Terbuka juga turun menjadi 8,04%. Secara demografi, mayoritas penduduk berada pada usia produktif.

Situasi tersebut mendorong kebutuhan hunian yang dekat dengan pusat aktivitas ekonomi. Nerisa menilai kondisi itu membuka ruang pertumbuhan kawasan perumahan di Karawang Barat.

"Pertumbuhan industri yang masif dan kebutuhan hunian yang terus meningkat menjadikan Karawang Barat sebagai wilayah dengan nilai investasi yang sangat progresif," kata dia.

Grahyana Homes dikembangkan di lahan sekitar 4 hektare dengan konsep Modern Tropis, menitikberatkan pada pencahayaan alami, ventilasi silang, dan ruang tanpa banyak sekat. Tiga tipe rumah dipasarkan pada tahap awal, mulai dari Alaya dengan ukuran 36/60 m² hingga Kaanti berukuran 90/88 m². Harga unit berada pada kisaran Rp500 juta hingga Rp900 juta.

Area ruang terbuka menjadi salah satu fitur utama proyek ini. Central Garden dirancang sebagai titik interaksi warga, dilengkapi jalur refleksi, ruang bermain, jalur sepeda, hingga fasilitas komunal seperti lapangan basket dan ruangan multifungsi.

Akses lokasi juga menjadi daya tarik, mengingat kawasan ini berjarak sekitar satu menit dari Jalan Tuparev dan lima hingga tujuh menit dari beragam fasilitas publik seperti stasiun kereta api, rumah sakit, hingga pusat pemerintahan. Tol Karawang Barat dapat dicapai dalam waktu sekitar 15 menit.

Pada tahun pertama, pengembang menargetkan penyelesaian land development dan utilitas kawasan, serta memulai pembangunan unit-unit awal. Sekitar 70 unit dipasarkan pada tahap ini, dengan target serapan hingga 35%.

Sejumlah program pemasaran turut ditawarkan selama periode groundbreaking, termasuk potongan harga, subsidi cicilan, hingga pembebasan sejumlah biaya. Proyek ini bekerja sama dengan beberapa bank untuk pembiayaan.

Groundbreaking Grahayana Homes menjadi langkah awal dari rangkaian pengembangan yang lebih luas, menyusul portofolio proyek Citanusa Group di sejumlah kota besar sejak perusahaan mulai mengembangkan sektor properti pada akhir 1990-an. (Z-10)