
Anggota Komisi III DPR Fraksi PKS Nasir Djamil mendesak aparat untuk mengusut tuntas kasus transaksi narkoba di Rumah Tahanan Salemba, Jakarta Pusat yang melibatkan artis Ammar Zoni. Nasir meminta semua pihak yang terlibat dalam transaksi barang haram tersebut harus diusut dan diproses hukum.
"Kami percaya bahwa Pak Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan akan mendukung upaya penegakan hukum terhadap pihak-pihak yang ikut terlibat memasarkan narkotika di dalam lapas," kata Nasir ketika dihubungi, Jumat (10/10).
Nasir mengaku menyayangkan adanya transaksi narkoba di dalam Rutan. Ia menyoroti sistem pengawasan yang ketat terhadap para narapidana belum dijalankan oleh pihak Rutan.
"Berbagai upaya yang dilakukan Kementerian Imigrasi dan Pemasyarakatan belum dijalankan dan diawasi oleh jajaran petugas pemasyarakatan," kata Nasir.
Sebelumnya, Ammar Zoni mengedarkan narkoba jenis sabu dan tembakau sintetis saat menjalani masa hukuman di Rutan Salemba, Jakarta Pusat. Adapun, Ammar Zoni diketahui saat ini tengah menjalani hukuman 4 tahun penjara terkait kasus narkoba setelah jaksa mengajukan permohonan banding.
Ammar Zoni mengedarkan narkoba di dalam Rutan Salemba bersama lima orang lainnya yakni A, AP, AM Alias KA, ACM, dan MR. Ammar Zoni mendapat barang haram itu dari seseorang yang berada di luar Rutan Kelas I Jakarta Pusat Salemba.(P-1)