Liputan6.com, Jakarta Menurut Unit Kerja Koordinasi (UKK) Respirologi Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI), Dr dr. Nastiti Kaswandani, SpA, Subspesialis Respirologi (K), influenza (flu) telah berulang kali menyebabkan pandemi besar yang merenggut jutaan nyawa.
“Influenza yang tidak pernah selesai dari 100 tahun yang lalu, dulu ada sampai pandemi di Spanyol. Apakah influenza itu berbahaya? Iya, sangat berbahaya. Karena kita lihat dari sejarah bahwa pandemi influenza itu menyebabkan kematian. Dua juta, satu juta. Itu ketika terjadi pandemi sampai resources dari layanan kesehatan itu kewalahan, maka korban yang meninggal bisa cukup banyak,” jelas Nastiti.
Sejarah mencatat, Flu Spanyol (1918–1920) menelan korban sekitar 20 juta jiwa, sementara Flu Asia (1957–1958) dan Flu Hongkong (1968–1969) masing-masing menyebabkan lebih dari 1 jut...