Liputan6.com, Jakarta Real Madrid menegaskan status raksasa Eropa dengan kemenangan telak 5-0 atas Kairat Almaty di Liga Champions, Selasa (30/9) malam WIB. Namun, lebih dari sekadar hasil, laga ini tercatat dalam sejarah kesenjangan klub elit Eropa.
Kemenangan di Stadion Sentral Almaty itu menjadi saksi ketimpangan luar biasa antara kedua tim. Real Madrid datang sebagai pengoleksi 15 trofi Liga Champions, sementara Kairat baru pertama kali merasakan atmosfer fase utama kompetisi paling elite di Eropa.
Kylian Mbappe menjadi bintang utama dengan torehan hat-trick keempatnya di Liga Champions. Dua gol tambahan dari Eduardo Camavinga dan Brahim Diaz menutup pesta gol Los Blancos. Kairat melawan, akan tetapi gagal membalas gol.
Namun, cerita besar dari duel ini bukan hanya soal skor akhir. Data...