Liputan6.com, Jakarta - La Liga kembali merilis batas gaji klub-klub pesertanya, menunjukkan dinamika finansial yang kontras antara dua raksasa Spanyol, Barcelona dan Real Madrid.
Penyesuaian ini berdampak langsung pada kemampuan klub dalam merekrut dan mempertahankan pemain bintang di bursa transfer. Perubahan batas gaji ini bukan sekadar angka, melainkan cerminan strategi finansial dan prospek kompetitif klub di masa depan.
Data terbaru mengungkapkan bahwa batas gaji Barcelona mengalami penurunan, sementara Real Madrid justru terus mencatatkan peningkatan walau sedikit.
Situasi ini mencerminkan kondisi keuangan masing-masing klub yang berbeda, dipengaruhi oleh pendapatan, pengeluaran, serta kebijakan transfer. LaLiga menerapkan aturan ketat untuk memastikan keberlanjutan finansial klub.