Liputan6.com, Jakarta Luka Modric membuktikan bahwa usia hanyalah angka. Gelandang asal Kroasia itu tampil luar biasa bersama AC Milan musim ini, melebihi segala ekspektasi yang sempat diragukan banyak pihak. Saat direkrut, publik berharap ia bisa membawa ketenangan dan pengalaman, tetapi tak banyak yang menyangka Modric akan menjadi motor utama kebangkitan Rossoneri.
Keraguan itu kini sirna. Modric, di usia 40 tahun, bermain dengan ketenangan dan kecerdasan yang membuat lini tengah Milan bertransformasi. Perannya bukan sekadar veteran pengisi ruang ganti, melainkan otak permainan yang menghidupkan kembali gaya khas Milan yang penuh kontrol dan elegansi. Ia membuat usia empat dekade terasa seperti ilusi.
Kiprah luar biasanya pun mendapat apresiasi dari pelatih Timnas Kroasia, Zlatko Dalic. Dalam wawanca...