
TIMNAS Kroasia semakin kokoh di puncak klasemen Grup L kualifikasi Piala Dunia 2026 setelah meraih kemenangan meyakinkan 3-0 atas timnas Gibraltar di Stadion Varteks, Varazdin, Senin (13/10) dini hari WIB.
Zlatko Dalic melakukan banyak perubahan dari tim yang bermain imbang 0-0 dengan timnas Rep Ceko, Kamis (9/10).
Sebelas pemain dirotasi, dengan Mateo Kovacic kembali dari cedera untuk pertama kalinya dalam lima bulan dan mengenakan ban kapten.
Seperti yang diharapkan, Kroasia mendominasi penguasaan bola sejak awal, mengatur tempo, dan menjaga Gibraltar tetap bertahan di area pertahanan mereka sendiri.
Lovro Majer dan Marco Pasalic tampil gemilang sepanjang pertandingan, menciptakan sejumlah peluang emas saat Vatreni menekan untuk mencetak gol pembuka.
Gol pembuka timnas Kroasia terjadi di menit ke-30. Pasalic melepaskan umpan silang dari sisi kanan, dan mantan rekan setimnya di Rijeka, Toni Fruk, melompat tinggi untuk menyundul bola ke gawang dan membawa Kroasia unggul.
Kroasia memiliki peluang untuk menggandakan keunggulan, sepuluh menit setelah jeda, ketika mereka mendapatkan hadiah penalti, tetapi tendangan penalti Majer berhasil ditepis dengan baik oleh kiper Gibraltar Jaylan Hankins.
Di pertengahan babak kedua, Dalic kembali menurunkan pemain bintangnya, memasukkan Luka Modric, Joško Gvardiol, Ivan Perisic, dan Andrej Kramaric untuk menambah energi pertandingan.
Gol kedua timnas Kroasia akhirnya tercipta pada menit ke-77. Setelah sundulan Majer diblok di kotak penalti, Luka Sucic bereaksi paling cepat untuk menyambar bola muntah dan menjebol gawang Gibraltar.
Pasalic tampil gemilang dengan energi dan kreativitasnya, sementara Dalic tentu terpacu oleh penampilan Fruk dan Majer, meskipun sang pemain gagal mengeksekusi penalti.
Timnas Kroasia mengubah skor menjadi 3-0 di masa injury time. tepatnya di menit 90+6, ketika bek Martin Erlic menyundul bola hasil tendangan sudut menjelang akhir pertandingan.
Dengan 16 poin dan selisih gol +19, hampir mustahil bagi Kroasia untuk tidak lolos ke Piala Dunia 2026.
Agar pasukan Dalic gagal lolos, mereka harus kalah di dua pertandingan tersisa melawan Kepulauan Faroe dan Montenegro, sementara Ceko harus menang melawan Gibraltar dan membalikkan defisit 15 gol. (eurosport/Z-1)