IKATAN Dokter Anak Indonesia (IDAI) menyatakan prihatin atas maraknya kasus keracunan makanan pada anak sekolah akibat sajian program makan bergizi gratis (MBG). IDAI mendesak pemerintah segera menyiapkan prosedur mitigasi kasus keracunan jika ingin meneruskan program ini.
"Perlu disiapkan prosedur mitigasi kasus keracunan yang melibatkan pemerintah, sekolah, dokter spesialis anak, tenaga kesehatan, dan masyarakat," kata IDAI dalam keterangan resmi pada Sabtu, 27 September 2025.
Scroll ke bawah untuk melanjutkan membaca
Dalam keterangan yang sama, IDAI juga menyayangkan program yang bertujuan meningkatkan status gizi dan kesehatan anak ini dalam eksekusinya justru berakhir menimbulkan risiko serius bagi keselamatan anak. Menurut IDAI, ribuan kasus keracunan yang belakangan terjadi ini semestinya sudah menjadi alarm serius bagi pemerintah unt...