DAK Dipotong, Pembangunan Infrastruktur di Kabupaten Cirebon Terancam

12 hours ago 1
informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online slot slot gacor slot maxwin slot online slot game slot gacor online slot maxwin online slot game online slot game gacor online slot game maxwin online demo slot demo slot online demo slot game demo slot gacor demo slot maxwin demo slot game online demo slot gacor online demo slot maxwin online demo slot game gacor online demo slot game maxwin online rtp slot rtp slot online rtp slot game rtp slot gacor rtp slot maxwin rtp slot game online rtp slot gacor online rtp slot maxwin online rtp slot game gacor online rtp slot game maxwin online informasi online terbaru berita online terbaru kabar online terbaru liputan online terbaru kutipan online terbaru informasi online terkini berita online terkini kabar online terkini liputan online terkini kutipan online terkini informasi online terpercaya berita online terpercaya kabar online terpercaya liputan online terpercaya kutipan online terpercaya informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online informasi akurat berita akurat kabar akurat liputan akurat kutipan akurat informasi penting berita penting kabar penting liputan penting kutipan penting informasi viral berita viral kabar viral liputan viral kutipan viral informasi terbaru berita terbaru kabar terbaru liputan terbaru kutipan terbaru informasi terkini berita terkini kabar terkini liputan terkini kutipan terkini informasi terpercaya berita terpercaya kabar terpercaya liputan terpercaya kutipan terpercaya informasi hari ini berita hari ini kabar hari ini liputan hari ini kutipan hari ini informasi viral online berita viral online kabar viral online liputan viral online kutipan viral online informasi akurat online berita akurat online kabar akurat online liputan akurat online kutipan akurat online informasi penting online berita penting online kabar penting online liputan penting online kutipan penting online slot slot gacor slot maxwin slot online slot game slot gacor online slot maxwin online slot game online slot game gacor online slot game maxwin online demo slot demo slot online demo slot game demo slot gacor demo slot maxwin demo slot game online demo slot gacor online demo slot maxwin online demo slot game gacor online demo slot game maxwin online rtp slot rtp slot online rtp slot game rtp slot gacor rtp slot maxwin rtp slot game online rtp slot gacor online rtp slot maxwin online rtp slot game gacor online rtp slot game maxwin online
DAK Dipotong, Pembangunan Infrastruktur di Kabupaten Cirebon Terancam Salah satu jalan desa di Kabupaten Cirebon yang mengalami kerusakan akibat tanah longsor, belum akan diperbaiki dalam waktu dekat karena ketiadaan anggaran.(MI/NURUL HIDAYAH)

KABUPATEN Cirebon kehilangan dana alokasi khusus (DAK) hingga ratusan miliar pada 2026 mendatang.

Kepala Badan Keuangan dan Aset Daerah (BKAD) Kabupaten Cirebon, Sri Wijayawati, menjelaskan pemerintah pusat melalui Keputusan Menteri Keuangan (KMK) Nomor 29 telah menetapkan adanya pemotongan besar terhadap alokasi DAK fisik untuk daerah.

“Dari total alokasi sebelumnya sebesar Rp121,6 miliar, Kabupaten Cirebon hanya akan menerima Rp72,2 miliar. Artinya terdapat pengurangan Rp49,3 miliar yang tidak bisa diterima daerah,” ungkapnya, Jumat (10/10).

Pemotongan tersebut, lanjut dia, sangat memberatkan. Padahal alokasi DAK tersebut akan digunakan untuk konektivitas jalan, irigasi, hingga pangan akuatik.

“Seluruhnya dipangkas. Praktis, pembangunan di sektor tersebut akan mandek dan masyarakat yang paling dirugikan,” jelasnya.

Sri menambahkan dari data BKAD, terdapat enam sektor pembangunan yang masuk dalam program DAK fisik tahun depan. Namun, hanya tiga sektor yang masih memperoleh kucuran dana, yakni air minum, pendidikan, dan kesehatan.  

Sementara sektor konektivitas jalan senilai Rp27,9 miliar, irigasi Rp10,4 miliar, serta pangan akuatik Rp10,9 miliar, seluruhnya dipotong hingga nol rupiah.

“Padahal sektor jalan dan irigasi merupakan program vital yang sangat mendesak di Kabupaten Cirebon,” tuturnya.

Saat ini banyak ruas jalan kabupaten yang mengalami kerusakan parah, namun rencana perbaikan terancam tertunda akibat nihilnya anggaran.  Kondisi yang sama juga terjadi di sektor irigasi. Saat ini  banyak saluran irigasi sudah tidak berfungsi optimal sehingga mengganggu produktivitas pertanian.

“Kabupaten Cirebon merupakan salah satu lumbung pangan di Jawa Barat. Kalau irigasi dibiarkan rusak, maka dampaknya bukan hanya kepada petani, tetapi juga bisa memengaruhi ketahanan pangan di level provinsi maupun nasional,” tandasnya.


Beban keuangan daerah


Tidak hanya berdampak pada pembangunan infrastruktur, hilangnya alokasi DAK fisik ini juga akan menambah beban keuangan daerah. Selama ini, APBD Kabupaten Cirebon sebagian besar terserap untuk belanja pegawai dan kebutuhan rutin, sehingga ruang fiskal untuk pembangunan fisik sangat terbatas.  

“Tanpa sokongan dana pusat, pemerintah daerah nyaris tidak memiliki alternatif pembiayaan yang memadai,” lanjut Sri.

Kondisi ini  berpotensi memperlebar kesenjangan pembangunan antara daerah dan pusat. Pemerintah pusat dianggap kurang memperhatikan realitas di lapangan, khususnya daerah dengan keterbatasan anggaran seperti Kabupaten Cirebon.  

“Kami berharap ada evaluasi ulang dari pemerintah pusat. Pemotongan ini jangan sampai merugikan masyarakat daerah,” ungkapnya.

BKAD bersama pemerintah daerah saat ini tengah berupaya mencari solusi, di antaranya dengan mengoptimalkan pendapatan asli daerah (PAD) serta menjajaki skema kerjasama dengan pihak swasta.

Namun langkah tersebut tidak bisa langsung menutup kekurangan anggaran akibat hilangnya DAK fisik.

“Kami realistis, PAD Cirebon masih sangat terbatas. Harapan terbesar tetap pada pemerintah pusat agar kebijakan pemotongan ini bisa ditinjau ulang,” tegasnya.

Read Entire Article